Membaca banner pada body sebuah bus parwisata
 "Selamatkan anak Bangsa dari Bahaya Kurang Piknik".  Respon pertama,
ehem... senyum simpul. Tersenyum untuk pesan kalimat yang agak maksa serta acungan jempol untuk kreatifitas para penyedia jasa transportasi piknik.
KEMBALI KE ARTIKEL