Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Tradisi Usaba Dodol untuk Merajut Kebersamaan dan Harmoni dalam Masyarakat di Desa Duda, Selat, Karangasem, Bali

2 November 2024   08:30 Diperbarui: 2 November 2024   09:51 79 1
Ngusaba Dodol di Banjar Padang Tunggal, Desa Duda, Selat, Karangasem Bali merupakan tradisi tua yang diyakini sudah ada sejak jaman adat Bali atau kerajaan Bali. Tradisi unik yang sudah berlangsung sejak ratusan tahun silam, hingga saat ini masih dipegang teguh oleh masyarakat setempat. Usaba Dodol merupakan sebuah ritual tahunan yang menyatukan warga desa dalam kegiatan pembuatan dodol, makanan tradisional Bali yang terbuat dari beras ketan dan gula merah. Tradisi ini tidak hanya menghadirkan makanan khas, tetapi juga menyiratkan filosofi hidup Tri Hita Karana, ajaran yang mengutamakan keseimbangan hubungan antara manusia dengan Tuhan, sesama manusia, dan alam semesta. Khususnya, prinsip Pawongan atau hubungan harmonis dengan sesama manusia terasa sangat nyata dalam pelaksanaan Usaba Dodol. Melalui kegiatan ini, warga desa akan saling membantu, berinteraksi, dan menjaga kebersamaan yang menjadi landasan utama dalam kehidupan sosial mereka.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun