Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

K A M U

10 Februari 2015   16:50 Diperbarui: 17 Juni 2015   11:30 24 3


sejenak aku termenung

dulu

aku mengingatmu sebagai sahabatku

aku mengingatmu sebagai motivatorku

dan aku mengingatmu sebagai rekan kerjaku

namun kemudian, setelah ribuan jam yang kita lewati, aku mengingatmu sebagai seseorang yang lebih dari sekedar sahabat, motivator maupun rekan kerjaku

kau adalah yang mengisi tangis dan tawaku kini

kau adalah tempat ternyaman, kala aku rapuh dan kala pedih menyapa hariku

kau juga kebahagiaan yang mewarnai setiap sisi hidupku

kau adalah barisan kata yang tak mampu kuucapkan, dan hanya bisa kuungkap lewat senyuman

kau adalah mata yang mampu melihat sisi lainku

kau adalah telinga yang mendengar ceritaku

kau adalah suara yang menyerukan isi pkiranku

dan kau adalah hati yang mampu menerima apa adanya diriku

tak akan cukup kertas putihku untuk menggambarkan berartinya dirimu dalam hidupku

jadi kutuntaskan saja kalimat sederhana ini, karna kebersamaan denganmu telah mewakili barisan kalimat yang belum terungkap

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun