Selain menikmati kegantengan Ji Chang Wook dan kecantikan Choi Soo Young sebagai relawan dan perawat di rumah sakit Lansia, drakor "If You Wish Upon Me" membekas di hati saya karena menampilkan kisah Ny Choi Deok Ja, seorang relawan di RS itu.
Nyonya Choi yang menderita demensia/pikun, punya cita-cita menghabiskan masa tua di Desa Hogewey, Belanda. Belakangan, walau tak mampu memenuhi keinginan Ny Choi pergi ke Belanda, para relawan lain di RS mewujudkan keinginan untuk memiliki kehidupan serupa, namun di sekitar rumah sakit saja.
Tapi, seperti apa Desa Hogewey? Mengapa Ny Choi ingin tinggal di desa itu? Desa di dekat Amsterdam, Belanda ini sesungguhnya "panti jompo". Namun dirancang khusus untuk menampung para orangtua dengan demensia.
Tidak seperti panti jompo pada umumnya, di mana para pasien tinggal di sebuah gedung, Desa Hogewey berusaha menciptakan sebuah komunitas dan ekosistem yang lebih layak huni bagi Landsia dengan demensia. Di setiap sudut desa, terdapat CCTV untuk mengawasi para orangtua sepanjang hari. Ada banyak orang yang dipekerjakan sebagai pemilik toko, penata rambut, hingga dokter gigi. Mereka selain menjalankan profesinya juga bekerja untuk mengawasi para orangtua.
Selain mendapat akses perawatan terbaik, Lansia memiliki kebebasan untuk menjalani semua hal yang menjadi keinginannya. Di Hogewey, terdapat puluhan rumah. Setiap rumah dihuni enam atau tujuh Lansia dengan minat dan latar belakang yang sama, dan dilayani oleh satu atau dua pengurus. Rumah ditata khusus untuk mencerminkan gaya hidup masing-masing penghuni. Setiap bulan, pengurus akan membagikan uang palsu bagi para orangtua untuk berbelanja.
Di Indonesia, ada yang mirip Desa Hogewey di beberapa lokasi di Indonesia. Salah satunya Bogor. Kabarnya di Jatim juga ada. Namanya Rukun Senior Living. Opsi konsep hunian dan layanan yang beragam tersedia untuk menyesuaikan kebutuhan Lansia. Dari pilihan untuk tetap tinggal di rumah sendiri/keluarga dan hanya ikut berkegiatan di Senior Club (Klub lansia), atau pilihan menetap di kawasan dengan membeli villa, cukup menyewa apartemen, atau kamar jangka pendek hingga panjang. Hanya bedanya, kalau Desa Hogewey khusus untuk Lansia demensia, Rukun Senior Living bisa untuk semua Lansia.