Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Tentang Sapaan itu

13 November 2013   16:45 Diperbarui: 24 Juni 2015   05:13 74 0
Aku berjalan bagai mengitari lebatnya hujan yang mendesir sejak sore tadi

Berlari... berlari.. lari saja! cukup!

Aku berjalan lagi mengitari himpunan, rindangan, sapaan pohon-pohon yang menatapku ragu

Berlari... berlari... lari saja! cukup!

Aku berjalan di antara atap-atap rumah yang sudah mulai bocor minta di ganti dan ditadahi

Berlari... berlari... lari saja! cukup!

Ah, sapaan mereka tak jua membisu menyaksikanku.

Berlari lagi... lagi... Cukup!

Aih, untuk menyambut november inipun, masih saja bertemu sapaan ragu mereka itu.

Aku sudah lelah berlari kawan!

Dari bulan ke bulan, minggu ke minggu, hari ke hari

Tak jua kalian ubah tatapan itu!

Sapaan kalian terlalu sinis kawan!

Aku lelah untuk mengejarnya!

mengejar, mengejarnya sampai akhir tahun menutupi wajah 2013 nanti.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun