Meluruh tak tentu arah
Darah-darah menggigil
Menahan pilu kian membilu
Dalam sunyi, riuh merapal doa
Lisan membeku, mengamini dalam gusar
Mengharap malaikat pulang dan menyerahkan pada-Nya
Mereka berdiri di atas jemawa
Tegak menjejak pesakitan
Terbahak terangkak-angkak
Sudah jatuh lalu mengadu
Memohon ampun
Patutlah Dia tertawakan pongahmu,
Tapi tidak. Dia takkan buat itu.