Hasan akhirnya memutuskan untuk pergi, saat itulah terbuka pintu hatinya dengan seluas-luasnya, seolah-olah kegembiraannya itu meluap-luap diatas lautan. Kemudian ia pejamkan kedua matanya dan berdo’a dalam ketenangan jiwa. “Mudah- mudahan aku akan mendapatkan apa yang aku cari dan aku inginkan”. Bagaikan seperti burung nassar yang tidak rabun ia mengitari matahari. Ketika Hasan menoleh kearah laut ia bergumam ”aku ingin pergi jauh,dimana dalam satu nafas aku menghirup dalam udara yang tenang dan tatapan penuh cinta dari bidadariku”.