Yelsin dan Firos adalah anak kelas 8 SMP Terbuka 1 Tangsel. Dua anak yang energik dan penuh semangat. Ketika pertama melihat kedua anak itu, entah kenapa saya langsung tertarik. Saat itu, dalam acara workshop menulis, mereka berdua duduk paling depan. Dari tempat duduk yang dipilihnya saja menunjukan bahwa mereka adalah orang yang pemberani.
Saya memang suka dengan tipe-tipe anak seperti itu. Unik, yang selalu mencuri perhatian orang lain. Sebuah tantangan tersendiri jika dapat menaklukan mereka saat belajar. Yelsin adalah anak yang berasal dari warga keturunan, sedangkan Firos seorang anak pribumi asli kota Tangerang. Mereka berasal dari keluarga yang kurang beruntung. Walau berbeda agama tapi mereka terlihat akrab dan bersahabat.
Menurut Bu Tuti gurunya, mereka berdua lah yang meramaikan kelas.
Yelsin dan Firos sama halnya dengan Dadan. Mereka adalah anak-anak unik yang perlu dibantu untuk mengembangkan dan menggali potensi yang ada dalam dirinya. Motivasi serta pengakuan atas diri mereka itulah yang mereka perlukan untuk menumbuhkan rasa percaya dirinya.
