Umat muslim di seluruh dunia akan merayakan hari IED Fitri Mubarak. Setelah menunaikan ibadah puasa selama sebulan, umat muslim akan merayakan kemenangan atas diri mereka sendiri dan hawa nafsu yang selama ini mengganggu ketika berpuasa. Momen ini selalu dinanti-nantikan oleh semua umat muslim karena merupakan momen keseruan dan kebersamaan bersama keluarga dan sahabat.
Saat ini, banyak persiapan yang dilakukan untuk menyambut IED Fitri Mubarak. Salah satunya yaitu membersihkan rumah dan membeli pakaian baru untuk dikenakan saat hari raya tiba. Tetapi, selain persiapan fisik terdapat juga persiapan mental yang perlu dilakukan. Di mana para umat muslim harus memperbaiki hubungannya dengan sesama manusia dan meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT. Oleh karena itu, IED Fitri Mubarak menjadi sebuah ajang untuk introspeksi diri dan berbenah agar lebih baik ke depannya.
Namun, seiring berjalannya waktu, perayaan IED Fitri Mubarak juga mengalami perubahan dalam tradisi dan kegiatan merayakannya. Masyarakat mulai mencampur adukkan budaya dan tradisi yang ada pada perayaan tersebut, sehingga terdapat perbedaan cara merayakan IED Fitri Mubarak di berbagai tempat di dunia. Namun, inti dari perayaan IED Fitri Mubarak tetap sama, yaitu kemenangan umat muslim dalam berpuasa selama satu bulan.
Shalat IED Fitri Tradisi yang tidak boleh terlewat pada IED Fitri Mubarak adalah shalat IED Fitri. Shalat ini biasanya dilakukan di lapangan terbuka atau di masjid besar dengan dihadiri oleh seluruh anggota masyarakat, tidak terkecuali anak-anak. Shalat IED Fitri diawali dengan khutbah yang disampaikan oleh khatib sebagai penegasan tentang kesadaran diri yang telah memasuki bulan puasa dan menekankan pada pentingnya berbuat baik dan berbuat hal-hal yang bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain. Setelah khutbah, dilanjutkan dengan shalat IED Fitri yang diikuti oleh seluruh jamaah.
Halal Bi Halal Tradisi yang menjadi ciri khas pada perayaan IED Fitri Mubarak adalah halal bi halal. Halal bi halal adalah pertemuan antara keluarga, sahabat atau relasi serta rekan kerja untuk meminta maaf secara kolektif. Tradisi ini menjadi satu bentuk introspeksi dan evaluasi atas tindakan dan perkataan selama setahun terakhir serta untuk memperbaiki hubungan sosial antar umat manusia. Saat acara halal bi halal, dihidangkan makanan tradisional khas pada perayaan IED Fitri Mubarak, seperti ketupat, lontong, opor ayam, rendang dan lain-lain.
Mudik Tradisi yang selalu ditunggu-tunggu oleh masyarakat Indonesia pada perayaan IED Fitri Mubarak adalah mudik. Mudik menjadi momen yang meriah di mana puluhan juta orang memadati stasiun kereta api, terminal, dan bandara untuk kembali ke kampung halaman. Hal ini menunjukkan semangat seluruh orang untuk bisa bersatu dan berkumpul dengan keluarga besar.
Bermaafan Tradisi yang banyak dilakukan pada perayaan IED Fitri Mubarak adalah bermaafan. Tradisi ini menjadi hal yang sangat penting karena menyadarkan akan pentingnya saling memaafkan di setiap kesalahan yang dilakukan dan dapat menjaga hubungan baik antar sesama umat manusia dan perbuatan yang mempererat tali silaturahmi.
Itulah tradisi yang menjadi ciri khas pada perayaan IED Fitri Mubarak. Semoga tradisi ini selalu terjaga dan menjadi salah satu momen untuk introspeksi diri serta menjalin hubungan sosial dengan sesama manusia. Selamat hari raya IED Fitri Mubarak bagi yang merayakannya dan semoga kita semua senantiasa diberikan kesehatan dan kebahagiaan.