Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Merayakan Keberagaman Tubuh: Body Positivity dan Gerakan Melawan Standar Kecantikan

21 Desember 2024   16:10 Diperbarui: 21 Desember 2024   16:10 13 0
Standar kecantikan dalam masyarakta terkhususnya di Indonesia sering kali tidak realistis, keadaan ini banyak dipengaruhi oleh perkembangan media sosial yang menjadikan adanya tolak ukur dari kecantikan itu sendiri seperti, tinggi, kurus, berkulit cerah, dagu lancip, hidung mancung dan yang lainnya. Hal ini memiliki keterkaitan dengan adanya "beauty industrial complex" yang di mana negara-negara dibombardir dengan industri kecantikan  Korea  seperti  produk-produk  kosmetika  beserta  ekses-ekses  yang mengikuti  di  belakangnya, diantara  adanya  konsep  kecantikan  ideal  yang  berubah  dan  meningkatkan  industri  serta  aktifitas plastic surgery.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun