Sebaliknya, kalau kita bertindak bertentangan dengan hati nurani, yang kita dapati adalah kegundahan. Rasakan saja pada saat kita akan bertindak/berbuat, misalnya mau menipu orang, pasti di hati kita terjadi sebuah tarik menarik untuk melakukan perbuatan itu atau tidak. Di saat kita bisa bertindak sesuai dengan hati nurani, maka yang terjadi pasti kita mengurungkan niat untuk menipu itu. Tetapi, kalau kita tetap melakukan perbuatan/tindakan itu, maka kita berbuat bertentangan dengan hati nurani. Perbuatan kita yang demikian sudah dilandasi dengan NAFSU. Pada saat yang demikian sebenarnya hati nurani kita menangis, bersedih.
Demikianlah kiranya. Maka dari itu, marilah kita bertindak dan berbuat sesuai dengan hati nurani biar kehidupan ini menjadi damai.