warna-warni lampu yang bergemerlapan, serasa menyambut hadir kita di kota bersejarah ini, kita menapaki seluruh jalan, bergandengan tangan, bertemankan laju becak, andong, mobil, kereta, dan sepeda.
kota ini masih sama seperti yang dulu kita singgahi. jalanan yang tak pernah sepi, ramainya sajian khas kaki lima, dan kita duduk bersila, saling menatap penuh selaksa makna. kenangan itu sungguh berarti.
suatu saat kita akan kembali, menapaki jalan kenangan ini lagi, merasakan hembusan angin yang sama, meski di batas usia senja kita, karena kau tahu kenangan kita selalu abadi. seabadi jalan malioboro...
(malioboro, 13/9/2018)