Disleksia tergolong sebagai gangguan saraf pada bagian otak yang memproses bahasa. Kondisi ini dapat dialami oleh anak-anak atau orang dewasa. Meskipun disleksia menyebabkan kesulitan dalam belajar, penyakit ini tidak memengaruhi tingkat kecerdasan penderitanya. Teman saya ini sebut saja namanya alfa , alfa juga beberapa kali tidak naik kelas karena belum bisa membaca dan menulis , alfa juga nakal saat di kelas dia sering mengganggu teman teman nya yg sedang belajar di kelas sehingga teman teman nya tdk fokus dlm belajar dan kls menjadi ribut sehingga guru di kls marah. ibu guru selalu memperhatikan alfa dan mengajar nya supaya alfa perlahan lahan bisa membaca dan menulis dgn benar dan guru juga mengajak orang tua atau keluarga alfa agar lebih fokus mengajari nya karena saat itu kita sudah kelas 6 sekolah dasar. setelah itu alfa lama kelamaan bisa membaca dan menulis tetapi alfa susah membedakan saat menulis dia sering salah menulis atau keliru misalnya “p” dia tulisnya menjadi “q”