Identitas bangsa merupakan landasan penting bagi kelangsungan hidup suatu negara di masa depan. Hal ini mencakup nilai-nilai luhur, budaya, sejarah, dan karakter yang diwariskan dari generasi ke generasi. Di era digital ini, kemudahan akses informasi dan konektivitas global berdampak besar pada pembentukan identitas, termasuk identitas bangsa. Meskipun kita dihadapkan pada keragaman budaya dunia, namun kita juga berisiko kehilangan akar budaya kita sendiri. Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan studi social yang memadukan ilmu sosial dan humaniora untuk meningkatkan kompetensi kewarganegaraan. Secara umum tujuan dibelajarkannya IPS yaitu untuk membekali siswa dalam kemampuan memecahkan masalah dan menyesuaikan diri dalam kehidupan bermasyarakat maupun bernegara. Dalam hal ini, Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) memiliki peranan yang penting untuk memberikan pemahaman dalam membangun dan memperkuat identitas bangsa di tengah arus globalisasi dan digitalisasi. Â Melalui pembelajaran yang relevan dan kontekstual, IPS dapat membekali generasi muda dengan pemahaman mendalam tentang sejarah, budaya, dan nilai-nilai bangsa, sekaligus membekali mereka dengan literasi digital untuk menghadapi tantangan zaman. Artikel ini akan membahas secara mendalam bagaimana IPS berperan dalam membangun dan mempertahankan identitas bangsa di era digital, serta strategi implementasinya dalam pembelajaran.
KEMBALI KE ARTIKEL