Jujur saja, sejak adanya pandemik covid-19, perekonomian negara benar-benar dibuat kocar-kacir. UMKM pun banyak yang ambruk, kacau balau, karena pembatasan dari pemerintah dan orang-orang yang ketakukan untuk keluar rumah. Saat itu adalah momen terberat bagi para pengusaha, termasuk saya. Pengusaha buket bunga yang seringnya mengandalkan momentum wisuda sekolah/universitas, dalam sekejap harus kehilangan pegawai karena pemasukan yang minus. Memang, sih, kerugian usaha buket tersebut tidak seberapa dibandingkan kerugian para pengusaha yang bisnisnya mencapai miliaran bahkan triliunan, tapi tetap saja saya benar-benar terpuruk saat itu.
KEMBALI KE ARTIKEL