Sudah sejak lama orang-orang di Jakarta tak mengenal makan malam. Mereka mesti merelakan jam makan malam menguap dalam perjalanan pulang. Mungkin ini sebab beberapa dari mereka memilih makan sore. Usai jam kerja, mereka membaur ke kedai-kedai kopi, kafe, atau pusat belanja, meski tak banyak yang benar-benar makan tetapi mereka suka sekali datang ke tempat-tempat ini, menunggu macet reda.
KEMBALI KE ARTIKEL