Disembir jalan kau terasingkan
Memandang arus yang menjemukan
Melamun kau dalam kehaluan
Meronta-ronta agar bisa berlarian
Lampu jalanan,
Kebingaran jalan engkau telan
Kemacetan kau pandang dengan kemuakan
Setiap kirana lampu kendaraan yang dipancarkan
Memandu sendu kau utarakan
Lampu jalanan,
Menggerutu kau tak bertahan
Akan letihnya arus jalanan
Berharap kau kunjung diredupkan
Agar tenang batang tubuhmu dari penderitaan