Mohon tunggu...
KOMENTAR
Vox Pop

Haruskah Kita Mencemaskan Keberadaan BRICS?

4 Juni 2023   21:23 Diperbarui: 4 Juni 2023   21:27 467 0
BRICS merupakan organisasi antarnegara yang terdiri oleh Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan. Meskipun hanya dibentuk oleh lima negara, BRICS dianggap menjadi raksasa besar. Menurut data dari World Bank, negara-negara BRICS memiliki 26,7% luas permukaan dunia, 41,5% dari populasi global, dan sekitar seperempat dari total output ekonomi dengan PDB gabungan sebesar 25 triliun dolar. Hal ini menjadikan kelompok ini lebih besar dalam setiap pengukuran daripada Amerika Serikat atau Uni Eropa dan mereka akan semakin besar seiring berjalannya waktu.

Anggota BRICS telah mengumumkan rencana untuk meningkatkan perdagangan di antara mereka secara intensif. Mereka bahkan telah membicarakan tentang mata uang bersama yang dapat secara efektif mengurangi kendali barat atas kelompok negara-negara perdagangan ini. Hal ini bisa menjadi tren yang mengkhawatirkan karena jelas akan menginspirasi negara-negara untuk membentuk hal yang sama.

Jika lima negara ini membentuk blok perdangangan, bukan hanya negara seperti Amerika Serikat saja yang akan kehilangan banyak pengaruhnya dalam perdagangan global, tetapi juga salah satu pengorbanan untuk membiayai agresi militer akan berkurang dan akan ada lebih sedikit hambatan bagi negara-negara BRICS untuk melakukan apa yang mereka inginkan. Tentu saja hal ini merupakan salah satu kemungkinan terburuk, itupun jika BRICS hanya menggunakan hubungannya untuk memfasilitasi perjanjian perdagangan. Mengingat ukuran dan pengaruhnya, kelompok ini masih dapat secara drastis mengubah tatanan ekonomi global.

BRICS adalah studi kasus yang sangat menarik tentang dinamika kerja sama ekonomi global karena satu hal yang perlu diingat tentang kelompok ini adalah banyak diantaranya bahkan tidak saling menyukai, yaitu Tiongkok dan India. Lantas, apa tujuan dari kelompok BRICS? Dan apakah BRICS mengancam negara-negara yang tidak termasuk dalam kelompok ini?


Awal Mula BRICS
Istilah BRICS awalnya dibuat oleh para ekonom untuk mengelompokkan negara-negara berkembang terbesar di dunia. Istilah menyingkat seperti ini biasa digunakan untuk mempermudah para ekonom dalam mengelompokkan negara-negara dengan pengukuran ekonomi tertentu. Misalnya, ekonom sering menggunakan istilah Tiger Economies untuk mengelompokkan negara-negara Asia yang mengalami pertumbuhan ekonomi yang cepat, seperti Korea Selatan, Taiwan, Singapura, dan Hongkong. Namun, istilah seperti ini biasanya tidak resmi atau di luar aturan resminya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun