Sebelum membahas lebih lanjut terkait strategi pertahanan negara Tiongkok dalam menghadapi Taiwan, akan dijelaskan secara singkat terkait apa yang menyebabkan terjadinya konflik yang melibatkan kedua negara tersebut yang mana terjadi pada tahun 1927 hingga 1949. Inti dari konflik ini sebenarnya adalah bahwa Tiongkok menganggap Taiwan merupakan bagian dari wilayahnya, namun Taiwan bersikeras bahwa ia merupakan negara berdaulat yang terpisah dari Tiongkok. Awal memanasnya konflik ini adalah pada saat kekalahan Partai Nasionalis Kuomintang yang dipimpin oleh Chiang Kai-Shek melawan Partai Komunis Tiongkok di bawah pimpinan Mao Zedong dalam perang saudara di tahun 1949. Pasca kekalahan Partai Kuomintang tersebut, Tiongkok mulai melancarkan usahanya dalam mengambil alih kekuasaannya. Partai Kuomintang yang tidak setuju untuk menjadi bagian dari Tiongkok akhirnya melarikan diri ke Taiwan (Pulau Fermosa) dan membentuk pemerintahannya sendiri di pulau tersebut.
KEMBALI KE ARTIKEL