Di tanah yang terbelah dan terluka,
Anak-anakmu berjalan dengan kaki kecil,
Mereka membawa mimpi yang tertahan,
Di balik reruntuhan dan hujan peluru yang memisah.
Ibu-ibu yang terluka masih berdiri,
Menggenggam tangan anak-anak mereka yang ketakutan,
Namun di mata mereka, ada bara semangat,
Tak ada yang bisa merampas tanah ini dari jiwa mereka.
Palestina, meski darah mengalir di jalanan,
Kau tetap hidup dalam tiap doa yang tak henti,
Mereka yang berjuang, meski tanpa senjata,
Menjadi saksi bahwa harapan takkan mati.