Hikayat Prang Sabi adalah sebuah karya sastra legendaris yang tak asing lagi dalam lingkup masyarakat Aceh. Karya tersebut telah menghipnotis muda mudi Aceh sehingga rela mengorbankan harta dan nyawanya untuk memperoleh mati syahid melawan kaphe Belanda. Pengakuan seorang wartawan dan pensiunan militer Belanda bernama Zentgraff yang pernah bertugas di Aceh ketika perang kolonial Belanda mengatakan bahwa Hikayat Prang Sabi itu sangatlah berbahaya yang menjadi senjata baru untuk membangkitkan semangat peperangan bagi rakyat Aceh melawan serdadu-serdadu kolonial Belanda. Hikayat itu dirancang dengan bahasa yang indah dan penuh semangat. Ia melukiskan nikmat balasan yang diperoleh seseorang yang mati syahid. Karya ini telah memberikan pengaruh besar bagi jiwa yang ragu-ragu dalam menghadapi maut.
KEMBALI KE ARTIKEL