Alam sepertinya enggan memberi kesempatan untuk melihat tanda setiamu, yang tak pernah berhenti memberiku mentari dan hangatnya di tiap pagimu. Di luar sana tetap saja hujan dan langit pun masih saja mendung. Alam tak mebiarkanmu cerah dalam hari terakhirmu padaku sobat. Pagi ini ku sapa dirimu “sobat”, karena dalam waktu kau selalu “bersahabat”; TAHUN. Cemburukah dia akan kebersamaan kita dan setiamu selama ini? Tak taukah dia sesaat lagi kau pun berlalu?