Sejak pidato Ketua PartaiMegawati Soekarno Putri dalam penutupan Kongres IV PDIP di kawasan Sanur, Denpasar, Bali, Sabtu (11/4),yang mengatakan "Sebagai kepanjangan tangan partai, kalian adalah petugas partai. Kalau enggak mau disebut petugas partai, keluar!" .publik langsung gencar membicarakan pidato Megawati tersebut. Menurut saya, kita harus hati-hati dalam menggunakan kata-kata“petugas partai” di ranah publik karena tidak semua orang memiliki pemahaman yang sama. Yang terjadi justru menimbulkan kontroversi di ranah publik,bahkan sampai ada persepsi negatif terhadap istilah “petugas partai” karena dianggap sebagai kata-kata yang merendahkan Presiden Jokowi. ada yang menganggap seorang petugas partai hanya menjadi “boneka partai”. Bahkan sebagian masyarakat menganggap kata-kata tersebut merendahkan Presiden Jokowi karena dianggap sebagai seorang petugas yang ibarat robot dan hanya menjadi “boneka partai”.