Peserta dipilih dengan sampling yang disengaja dengan subsampling dua tahap acak sederhana dari kelompok sekolah menengah. Hasil bubungan positif yang dihipotesiskan antara persepsi dukungan orang tua dan peningkatan sikap penolakan terhadap intimidasi sekolah dalam tiga dimensi sikap yang dieksplorasi (kognitif, afektif, dan perilaku) sikap yang menguntungkan terhadap intimidasi dikaitkan dengan persepsi iklim keluarga yang negatif. Remaja dengan sikap permisif terhadap intimidasi melaporkan penggunaan kekerasan fisik dan psikologis yang lebih tinggi, serta hukuman fisik oleh orang tua mereka.
KEMBALI KE ARTIKEL