Tanpa ada sisa maupun celah sedikit pun
Kamu tahu, siapa yang membuat aku menangis untuk akhir-akhir ini
Ya, dia hanya dia
Aku hanya tak habis pikir
Mengapa aku biarkan rasa ini tumbuh
Dan mekar layaknya mawar
Dan dia memberiku harapan yang membuat ku melayang
Aku menyayangi dia
Mencintai dia dengan segenap hatiku
Tetapi semua yang ada hanya semu
Ya semu hanya ada dalam omong kosong semata
Dan aku mempercayainya begitu saja
Kasih, sadarkah kamu akan terlukanya diriku
Entah mengapa begitu sakitnya rasa cinta ini, tetapi tetap ada cinta yang mengalir di aliran darahku
Dan tetap menyebar mengisi organ tubuhku
Tahukah kasih
Di setiap pejaman mata dan mataku terjaga dari mimpiku hanya bayang dari dirimu yang ada
Haruskah ku menjelaskan padamu, kasih?
Aku hanya berada dalam kegamangan yang teramat dalam
Hukum kausalitas berlaku padaku
Simfoni cinta untuk ku terlalu buruk
Seburuk perlakuanku terhadap orang-orang yang mencintai ku dahulu
Sekarang aku percaya sebab dan akibat bahwa pasti berlaku di dunia
Satu ucapan yang aku sampaikan padamu kasih :
" Terima kasih mewarnai hari dan sempat memberiku semangat dalam hidup ku"
Nevanda Az-Zahra