Stunting merupakan gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada anak akibat kurangnya gizi kronis dan infeksi berulang, ditandai dengan tinggi badan yang tidak sesuai usianya (WHO,2015). Penyebab utama terjadinya stunting yakni malnutrisi pada ibu hamil dan kurangnya asupan nutrisi selama masa pertumbuhan pada anak. Adapun beberapa faktor lainnya yaitu kurangnya pemahaman terhadap stunting. Beberapa dampak yang dialami akibat stunting diantaranya terganggunya pertumbuhan fisik dan otak, sistem imun tubuh, serta memiliki resiko lebih tinggi mengidap penyakit degeneratif, serta kemampuan kognitif yang terhambat. Maka dari itu, penyelenggaraan stunting perlu dilakukan sebagai salah satu upaya untuk mengurangi resiko stunting.
KEMBALI KE ARTIKEL