Sebagai seorang warga negara, pemain memiliki kewajiban membela bangsa dan negara. Apakah akan selamanya berkelit dgn alasan profesionalisme kepada klub untuk menghindar dari kewajiban. Semua kembali ke hati nurani masing masing pemain. Padahal jika memiliki kualitas yang mumpuni akan tetap banyak klub yang berminat menggunakan jasa nya. Coba lihatlah keberanian dan jiwa ''pemberontak'' bambang pamungkas dalam melawan kebijakan klub melarang pemain memperkuat timnas. Toh sekarang masih banyak yang berminat kepada bepe. Jadi sebenarnya tidak ada alasan pemain untuk takut, kecuali memang penakut dan tidak punya nilai jual.