Gadis itu dengan tertunduk, mengatakan lirih,"Ku simpan catatan menyakitkan ini jauh di dasar hati.. Tak sempat mengering,karena terus tertoreh kembali dengan sembilu.. Sembilu yang semakin terasa tajam karena melukaiku atas nama persahabatan, persaudaraan, dan kekuatan tekad. Semaikin menoreh luka, karena luka bagiku ternyata kebahagiaan bagi orang2 yang dahulu dekat.. Aku tak hendak meminta mereka setia kepadaku.. Aku hanya ingin mereka mengerti bahwa aku tak ingin mendengar apapun tentangnya..".