Jakarta, sebagai ibu kota Indonesia, tidak hanya dikenal sebagai pusat pemerintahan dan bisnis, tetapi juga sebagai kota dengan tantangan transportasi yang sangat kompleks. Dengan jumlah penduduk yang terus meningkat, kini diperkirakan lebih dari 10 juta jiwa, Jakarta menghadapi masalah kemacetan yang parah. Menurut laporan, Jakarta sering kali berada di peringkat teratas dalam daftar kota-kota paling macet di dunia. Kemacetan ini tidak hanya menjadi masalah bagi pengendara dan pengguna transportasi umum, tetapi juga berdampak pada perekonomian kota dan kualitas hidup masyarakat. Untuk mengatasi tantangan ini, pemerintah Indonesia telah meluncurkan beberapa proyek infrastruktur transportasi massal yang ambisius, termasuk Moda Raya Terpadu (MRT), Light Rail Transit (LRT), dan Kereta Rel Listrik (KRL). Ketiga moda transportasi ini tidak hanya bertujuan untuk mengurangi kemacetan dan meningkatkan mobilitas, tetapi juga berkontribusi pada penciptaan sistem transportasi yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan.
KEMBALI KE ARTIKEL