Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan

Pendidikan dan Disiplin Bersyarat

7 April 2012   20:35 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:54 168 4

Saat ini 8 April 2012 pukul 00:01 WIB, aku memulai semua hidupku dengan hal yang baru, baru bukan karena ada hal yang baru, namun karena percakapan kami tadi sore diparbus (lokasi penggorengan P. bulan) yang mengubah pandangan dan pola pikirku tentangkehidupan dan kualitas pendidikan yang menjadi dasar pembangunan dan perkembangan kualitas manusia saat ini. Bahwa pendidikan tidak hanya didapatkan dari kampus atau sekolah formal saja, namun dari lingkungan dan pengalaman yang mungkin lebih berguna dibandingkan ilmu dari perkuliahan, terkadang aku tidak mengerti mengapa kami para mahasiswa jurusan fisika mempelajari dasar-dasar ilmu fisika yang tidak semuanya selalu diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, atau kami harus mengerti itu karena itu ada dalam kurikulum kami, seperti pendahulu-pendahulu kami yang juga mempelajarinya?,jikalau demikian berarti kami hanya melakukan kebiasaan yang sudah banyak orang lain lakukan, namun bukan melakukan suatu perubahan, perubahan kearah yang lebih baik dari hari hari sebelumnya, karena bila tidak ada perubahan maka tidak ada lagi perkembangan. Perkembangan akan terjadi bila ada perubahan, mungkin suatu perubahan akan dianggap gila atau tidak wajar, seperti kecepatan cahaya yang hingga saat ini masih dianggap pergerakkan tercepat yaitu 3X108 meter/detik dan apakah salah bila ada yang mengatakan bahwa ada lagi pergerakan yang lebih cepat dari kecepatan cahaya?, mungkin tidak bila orang tersebut dapat membuktikannya, namun mungkin orang tersebut akan dianggap stres bahkan gila bila hal yang dikatakannya itu hanya merupakan suatu hipotesa atau dugaan saja seperti halnya Galileo yang mengatakan bahwa bumi ini bulat dan saat itu belum ada teknologi yang sanggup membuktikannya secara instant.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun