Kasus yang akhir-akhir ini terjadi di Indonesia memperlihatkan kekerasan terhadap anak semakin parah. Mereka sudah dapat digolongkan sebagai penganiayaan, pelecehan seksual, pencabulan, atau pembunuhan yang bukan hanya masalah psikologis atau emosional. Bahkan setiap tahun, jumlah kasus pelecehan seksual di Indonesia meningkat, dengan korban yang bukan hanya orang dewasa tetapi juga remaja, anak-anak, bahkan balita. Tidak hanya peningkatan dalam jumlah atau kuantitas kasus yang terjadi, tetapi juga peningkatan dalam kualitas. Yang lebih tragis lagi, pelakunya adalah sebagian besar anggota keluarga atau lingkungan sekitar anak itu, termasuk anggota yang ada di dalam rumahnya sendiri, sekolah, dan lingkungan sosialnya. Anak-anak yang mengalami pelecehan seksual akan mengalami gangguan psikologis dan trauma yang parah, yang akan mempengaruhi pertumbuhan mereka. (Hurlock & Elisabeth, 1980).
KEMBALI KE ARTIKEL