Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Lelehan-lelehan Rindu

29 Februari 2020   13:30 Diperbarui: 29 Februari 2020   21:37 50 1

hujan membasuhku dengan rindu
basah semua irama luruh
selain nada rindu canggung mendayu

meretas harapan di penghujung jalan
antara nalar dan khayalan berpendar
bembiusku bagai candu
menanarkan tatapku kian sendu

membalas semua penantian
yang kutebar di sepanjang malam
tempat di mana gemintang dan rembulan hati timbul tenggelam
terjepit di ketiak langit hitam
sesekali menyembul mengintip
manjanya tertuang dalam genitnya kedip

lelehan rindu
lelehan-lelehan cumbu
kian meluap bersiap menenggelamkan bidukku
dayung-dayungku terseret arus
yang tak kusadari telah menelusup
perahu hidupku nyaris tertelungkup

lelehan rindu tertumbuk rindu
lelehan-lelehan madu melegit di lidah ngilu

duhai
bilakah hujan cinta ini reda?
agar mengijinkan nafasku reba

(Denpasar-Bali, Rabo 17 Desember 2008, 1001 Puisi Nadya Nadine).

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun