Di hamparan Arab Saudi yang luas dan gersang pada tahun 1948, seorang wanita Baduy berdiri tegak dan anggun, menggendong anaknya di dekat hatinya. Gurun, dengan bukit pasir yang tak berujung dan sinar matahari yang tiada henti, adalah rumahnya---tanah di mana kelangsungan hidup bergantung pada ketahanan dan hubungan mendalam dengan bumi dan langit.
KEMBALI KE ARTIKEL