Kalimat yang awalnya "kenapa harus aku?" berubah jadi "ternyata memang harus aku".
Aku di uji atas aku yang mampu, aku tidak sedang menyombongkan diri ya, tapi itu kata Allah di dalam Al-Qur'an Surat Al-Baqarah ayat 286
"Allah tidak akan membebani hamba-Nya melebihi kemampuannya.."
Begitupun kamu, Kamu dipercaya oleh Allah, untuk mengemban semua ini, dan Allah tahu kamu mampu.
Kita memiliki ladang pahala atas ujian yang Allah berikan, tentunya jika kita ingin bersabar. Hal ini Allah katakan juga di dalam Al-Qur'an Surat Al-Baqarah ayat 286
Kata Allah kamu mampu mengemban beban ini, dan "..Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya."
Hal yang wajar, jika merasa lelah atau hilang arah, karena kamu adalah makhluk yang lemah. Terlepas dari semua itu, kamu harus selalu ingat bahwa, kamu tidak sendiri, bahwa kamu punya Allah yang Maha Besar.
Masalah atau ujian yang dihadapi adalah hal yang kecil di hadapan Allah Sang Maha Besar. Mudah sekali Allah mengubah kesulitan menjadi kebahagiaan, Mendatangkan kemudahan bersama kesulitan.
Tenang saja, Allah sudah punya jalan keluar. Yang hanya perlu di lakukan adalah nikmati perjalanannya dan sabar.
