Semakin mendekati Pilpres 2019, semakin banyak data bahkan pernyataan ekonomi yang semakin "sesat" baik secara teori ekonomi maupun praktiknya di lapangan. Yang semakin membuat miris, itu dilakukan oleh elit politik yang menjadi peserta pemilu. Banyak pengamat yang katakan itu sengaja dibuat untuk meningkatkan elektabilitas (mencari perhatian). Menyampaikan pernyataan bombastis dan tak logis memang nyatanya berhasil membuat Donald Trump (AS) dan Bolzonaro (Brazil) berhasil memenangkan Pilpres di negaranya masing-masing baru-baru ini, dan pola itu disebut juga digunakan oleh Pak Prabowo yang konsultan politiknya juga berasal dari AS dan Rusia.Â
KEMBALI KE ARTIKEL