Pada bagian pertama buku ini, tema Spiritualitas Manusia dan Kesemestaan diulas secara mendalam melalui tulisan yang mencerminkan perjalanan intelektual penulis. Buku ini menampilkan pandangan tokoh-tokoh besar seperti Muhammad Iqbal, Jalaluddin Rumi, Erich Fromm, dan Nawal El-Sadawi, membahas potensi manusia, kasih sayang, toleransi beragama, serta perjuangan perempuan melawan kekerasan simbolik. Setiap bab menghubungkan isu lokal dengan tantangan global terkait teori-teori sosiologi globalisasi.Konsep manusia unggul oleh Muhammad Iqbal menunjukkan bahwa kerja keras individu berdampak global, di era modernisasi dan globalisasi. Buku ini membahas kekerasan simbolik dalam ketidakadilan gender dan bagaimana nilai-nilai patriarkal diperkuat oleh sistem sosial global. Erich Fromm menekankan cinta sebagai pondasi kehidupan untuk menyatukan manusia di tengah perpecahan sosial. Isu konflik agama di Indonesia dan dampak bencana alam mencerminkan pengaruh globalisasi dalam kehidupan individu dan tantangan lokal yang berdampak global.
KEMBALI KE ARTIKEL