Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Takdir... Tersenyumlah Sekali Ini Saja!

25 November 2011   04:25 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:13 80 0
sendu bukan kepunyaan sang takdir

betapapun hati remuk pada kesunyian

tak jua takdir berpaling ramah

dibiarkan sebagai penantian saja belaka...

---

kosong mengharu birukan kenestapaan

senja tampakkan muramnya merasai getir

rindu biarlah menjadi milik hati yang lara

karena takdir berkata-kata dalam bahasa berbeda

---

seumpamakan bahasa dalam diam

hanya rasa bergayung sambut untuk memahami

namun sebatas tepian deburan pantai...

kadang menepi.... namun terhempas berkali-kali

---

aku titipkan pada gelombang yang mampir

sekejap saja hampiri... lalu menjauh dan berganti

desiran sindiran angin merenggut asa

hanya bisa berharap... takdir tersenyum merengkuh

entah kapan...

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun