Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Saniah

23 Maret 2014   12:12 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:36 51 0

“Dia, adalah cintaku yang sebenarnya.” Gumam Saniah lirih. Sejenak secuil kenangan bersama mentari yang pernah menemaninya beberapa waktu lalu melintas kembali di balik lamunan kelunya. Tangannya masih asyik memainkan sendok es jeruk di hadapannya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun