Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Puisi dari Jendela Bis -15

22 Oktober 2012   13:34 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:31 131 1

*

Pemuda berteriak-teriak seperti Orang Gila :

 

Merdeka !

Merdeka !

Merdeka !

 

Dengan kantung gula-gula mereka mengemis, sepicis dua picis

 

**

Birokrat tertidur di meja kerjanya :

 

KPK !

KPK !

KPK !

 

Mereka mengigau seperti Orang Gila.

 

Di Kantongnya ada kliping --- berita tentang Menpora dengan para stafnya.

 

***

 

Orang Gila mengedor-gedor jendela :

 

BPK !

BPK !

BPK !

 

Ada apa dengan Istana ?

 

****

Presiden Fujimori ada berita

Bapak Mandela juga ada berita

Mengapa dengan Papua ?

 

Papua !

Papua !

Papua !

 

Kemarin Orang  Bima saling bunuh

Besok lusa kembali berita Orang Bakar-bakaran

Tahun depan Petani akan menuntut tanah --- untuk janji merdeka di tanah pusaka

 

Tanah !

Tanah !

Tanah !

 

Ada tanah tak ada air --- ada air tak ada tanah

Yang enak tetap, orang-orang di Istana Raja-raja.

 

Untuk apa pula Orang Indonesia merdeka, kata pemuda gila yang menghitung uang receh.

Di kaki pilar jembatan tol Lingkar Luar

Ia cengengesan menirukan wajah ceria Jokowi, idolanya.

Di tangga Istana ia melihat Presiden turun tangga berpiyama.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun