Mama, Sosok Tangguh di Usia Senja

Wanita tangguh  untukku adalah mamaku. mama adalah mama sekaligus papa buatku dan adik adikku. mama  yang telah mengantarkan kami menjadi seorang sarjana setelah papa meninggal.walaupun saat ini sedangbulan ramadhan di tengah pandemi covid 19, namun tidak menyurutkn segala aktivitas mama sehari hari. mama masih di sibukkan dengan urusan warga karena ia adalah seorang ketua RT sekaligus ketua pengajian. mama juga setiap hari masih pergi keseklah karena ia adalah seorang kepala sekolah, dimana sekolah tersebut dikelola sendiri oleh mama.
.
mama adalah seorang perempuan kuat, tangguh, cerdas dan tak pernah mau diam. ia terus melakukan banyak aktivitas walaupun umurnya saat ini sudah menginjak kepala 6.
.
dulu, mama hanyalah seorang guru honorer. sedangkan papa, hanya bekerja serabutan tak menentu. namun, mama selalu bermimpi, suatu hari nanti mama bisa memiliki sekolah sendiri.sekolah yang mampu membantu anak anak kurang mampu serta memberikan lapangan pekerjaan bagi orang banyak. mama dan papa berjuang menabung sedikit demi sedikit agar suatu hari bisa membangun sekolah sendiri. sebenarnya jangankan  menabung untuk membangun sekolah, untuk makan sehari hari saat itupun sulit. selain menjadi guru honor, mama berjualan lauk matang di depan rumah. mama juga membuat hiasan toples untuk dijual ke orang orang. pokoknya apa saja yang penting halal.
.
walupun begitu, alhamdulillah perjuangan papa dan mama terwujud. akhirnya mama mampu mendirikan sekolah sendiri. namun takdir berkata lain, baru 6 bulan sekolah didirikan, papa meninggal karena kanker. tapi bukan mama namanya kalau hanya terpuruk saja. saat itu, akhirnya mama berjuang sendiri untuk membesarkan sekolah tersebut
.