Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Sajak Kemarin

4 Februari 2021   22:04 Diperbarui: 4 Februari 2021   22:09 253 14
sajak kemarin
tergolek di lembar catatan
satu kalimat belum lengkap tanpa tanda baca

puisi terputus
terberai di antara huruf-huruf
vokal, konsonan
titik, koma, hilang jeda tanda tanya

diksi mati
majas menepi
rima lepas
makna terkunci

Stop!

cukup sampai di sini
jangan paksa
sebab puisi adalah seni
kebebasan berekspresi

sajak kemarin terpaku menunggu ruh
menjadi syair utuh
meski usang tak terberai;
terabai


KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun