jam weker
bunyi lima kali
dibanting
kemudian, tidur lagi
adzan subuh berkumandang
diabaikan
tarik selimut
peluk bantal
menjelang siang
jalan sempoyongan
wudhu
shalat, lambat
kran mengalir
gemericik
berisik
mengusik
Ah!
ternyata masih di sini
di ranjang
bangun kesiangan