Akal Sesat

Akal tidak bisa diartikan maknanya dalam kamus hidup yang terlalu sempit, menjadi manusia harus berakal.
Menjadi berakal harus menggunakan berpikir. Percuma berakal tapi tidak berpikir dan mustahil berpikir bagi yang tidak berakal alias gila. Kata akal banyak disebut dalam Al - Qur'an suatu tantangan yang Allah berikan pada manusia, Ketika hadiah istimewa tersebut dianugerahkan apakah dibuat berpikir atau hanya organ sia - sia. Sejatinya manusia itu cerdas punya panjang akal sehingga bisa berpikir luar biasa, buktinya banyak kemajuan yang lahir dari akal - akal manusia. Bagi yang pendek akal bukan dia tidak pintar atau genius tetapi ia tidak menggunakannya. Ambil contoh seorang mempunyai uang 10 ribu dia mau makan karena lapar tapi tidak mau memakai uang yang dimiliki, pasti laparnya tidak akan enyah. Pendek akal adalah soal semangat yang tidak ada, kemauan yang sudah lenyap dan kemalasan yang menyergap.

Jika ada orang jahat berakal bukan dia pendek akal tapi dia telah terperdaya akalnya dalam muslihat jiwa, akal itu lurus dan patuh seperti akal yang dimiliki malaikat, berbedanya malaikat tidak mempunyai _nafsu_ atau jiwa atau keakuan yang membuta. Akal malaikat terlalu ikhlas dalam kepatuhan dan ketaatan, sama jika manusia memenangkan akalnya dalam koridor yang benar atau _haq_ maka ia menjadi manusia yang sempurna dalam penyembahan dan pengorbanan. Bagaimana Ibrahim bermimpi untuk membunuh Isma'il secara akal ini sungguh pendek, tapi ketika mimpi maknanya untuk kepatuhan seorang bapak atas anugerah luar biasa yang diterimanya, apakah dia _eman_ dengan puteranya atau dia ikhlas ?..Pada posisi ini akal bekerjasama dengan hati saling menguatkan dan memantapkan karena _nafsu_  tidak rela perintah Tuhan dilaksanakan.
_Nafs_ atau ego inilah yang merusak kebaikan dan kebenaran, dia bermain dalam godaan dan tipuan, dia mengunduh rasa cinta yang terlalu besar pada kesenangan diri tanpa mau _sharing_ dan _contributing to society_.

Hancurnya akal menjadi sesat karena dia terlepas dari domainnya sebagai pemikir, pengkritis dan pencari hidayah. Ia terlena pada penghambaan nafsu yang membabi buta dan terlahirlah akal - akal yang buas dan kejam menjadi manusia yang sangat sesat bahkan melebihi binatang..

Kimmy ahmad