Hari ini merupakan hari ke-66 kalinya kita merayakan pesta demokrasi kemerdekaan Indonesia. Televisi dan beberapa media massa banyak yang menjadikannya headline pemberitaan. Film-film perjuangan pahlawan dan segala sesuatu peninggalan sebelum dan sesudah kemerdekaan juga ikut disiarkan. Inilah pesta demokrasi itu, semata-mata untuk mengenang kembali nilai-nilai kepahlawanan dan esensi dari kemerdekaan itu sendiri. Para elite politik pun tidak ketinggalan dengan pidato politiknya untuk meneriakkan kemerdekaan dan perubahan. Namun, sudahkah mereka benar-benar menjadikan hari penting ini untuk ajang perubahan? Atau masih sebatas formalitas saja?