"Pastinya sangat menyesuaikan dengan karakter Gea yang heboh dan energik kalau di panggung. Selain itu, liriknya juga kan ada bahasa Jawa, jadi pas kalo dangdut koplo," terang Ato yang terbiasa menciptakan lagu-lagu pop.
Lirik lagu ini bercerita tentang seorang lelaki yang sombong, banyak tingkah, suka berkhianat dan tidak setia. "Ya mungkin si lelaki ini merasa ganteng, banyak harta sehingga gayanya menjadi sombong dan banyak tingkah. Ditambah dia suka berkhianat dan tidak setia terhadap pasangannya," ungkap Gea.
Sementara, untuk video klip single "Ojo Dumeh", Gea memilih konsep dance yang dikemas ala K-Pop disesuaikan dengan irama musiknya yang nge-beat. Gerakan dance di video klip ini seperti mengejek cowok yang suka nyakitin hati dan mainin perasaan perempuan.
Sutradara video klip "0jo Dumeh" digarap oleh Fajri Amran dari PH Lunar Film dengan melibatkan lima orang dancer dengan koreografer Daniel Walton (koreografer lagu 'Cocote' Siti Badriah). Adapun pengambilan lokasi syuting video klip dilakukan di Selihat Studio, Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Banten.
Gea sendiri belum pernah terlibat dalam pembuatan video klip musik, apalagi dengan konsep ngedance. Tapi jika bernyanyi dengan goyang heboh alias banyak bergerak seperti orang ngedance ia sering melakukannya saat manggung.
"Kalau lihat gerakan-gerakan koreografi di video klip ini merasa puas dengan hasilnya. Harapanku semoga lagu terbaru 'Ojo Dumeh' yang telah dipersiapkan dengan matang bahkan lagu ini didoakan terus-menerus oleh kedua orangtuaku dapat sukses, booming, dan menjadikanku bersinar seterang bintang di angkasa raya," Â harapnya.