Menurut saya seseorang yang pekerjaannya berhubungan dengan pelayanan public mesti harus wajib kudu mempunyai anger management. Anger management kurang lebih artinya pengelolaan emosi untuk mengatur kemampuan seseorang untuk tetap tenang dalam menghadapi situasi. Ya memang pengaturan emosi harus dilakukan oleh setiap orang demi kebaikan pribadi masing – masing. Berikut alasan saya mengapa saya katakan wajib dimiliki oleh orang yang bekerja di bidang pelayanan public. Saya pernah mengalami kejadian yang sangat tidak enak di kantor Disdukcapil (Dinas Kependudukan & Catatan Sipil) di kota B di mana saya tinggal. Keperluan saya kesana untuk cetak kartu E-KTP yang pada saat itu KTP saya masih dalam bentuk resi. Saya datang jam 9 pagi kemudian saya mendatangi petugas di sana dan mengutarakan keperluan saya. Seketika itu saya ditolak dengan alasan antriannya sudah habis. What the…! Memang sih saya lihat di sana sangat ramai warga dengan segala urusannya masing –masing. Tapi ini kan baru jam 9 pagi ! memangnya kantor pemerintah gini mau tutup jam berapa ? memang mereka kerja hanya setengah hari atau bagaimana sih ? orang kantoran saja jam 9 baru mulai kerja kok. Atau di dalam tumpukan kerja sudah seabrek. Saya hanya bisa kesal dalam hati. Saya tanya dengan warga yang ada di sana bahwa mereka sudah datang sejak pukul 6 pagi. Entahlah saya tidak mengerti karena baru pertama kalinya ke kantor Disdukcapil sendiri. Mungkin peraturannya memanga seperti itu adanya. Terpaksa saya pulang tanpa hasil kecewa karena cuti saya menjadi percuma ditambah teringat sikap seorang bapak yang bertugas tadi amat sangat tidak ramah.
KEMBALI KE ARTIKEL