Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Setelah Kau Tiada

2 Maret 2019   12:29 Diperbarui: 2 Maret 2019   12:58 18 3
Setelah Kau Tiada

Ayah, ada banyak sekali rasa yang berkecamuk di dalam dada
Rasa sedih, menyesal, kalut dan kehilangan
Bercampur baur bersautan
Ada semacam limbung arah dan kehilangan pelindung yang kami rasakan

Ketika semua dengan opini kepala masing-masing
Mengutarakan lara hati kehilangan
Yang terkadang justru berujung adu mulut
Saling menyakitkan

Ayah, kami kehilangan arah tanpamu
Kami kehilangan tongkat pemandu jalan
Untuk kami menata kembali kehidupan

Bukan, bukan soal harta warisan yang kami sesalkan
Tapi sosokmu yang terlanjur jadi panutan
Kehilanganmu kami tersadarkan
Bahwa hidup kami hampa berserakan

Ayah, bagi kami yang belum sempat membahagiakan
Maafkan atas segala kenakalan
Hanya doa yang akan slalu kami panjatkan
Semoga Kau istirahat dengan tenang

Purworejo, 27 Februari 2019

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun