Okay, sekarang tanggal 29 September 2015 saat aku menulis, entah kalian menyebut tulisan ini apa. Sudah lebih dari sebulan, tepatnya lebih beberapa hari aku tinggal menetap di desa yang dimana signal masih menjadi barang langka di sini. Kao Barat namanya. Hampir semua desa di kecamatan ini masih haus akan signal. Terutama di Desa Makarti. Desa yang dimana dihuni oleh mayoritas warga transmigrasi.
KEMBALI KE ARTIKEL