Aku dengan Pantai dan Langit
Kita bertiga membiru
Melebam dan kusam
Pantai melebam oleh limbah
Langit melebam oleh polusi
Dan aku melebam ditampar pasrah
Sungguh Cukup mampus aku
Di olok-olok dan dipecundangi nya
Oleh diri yang dibudaki kemalasan
Sungguh ini adalah masalah
Disisi setiap orang sedang mendaki cita
Dilain sudut aku meringkuk tak berdaya
Persetan semua bisikan sumbang
Yang datang menggerogoti akal pikiran
Namun bangsatnya aku terpedaya
Dilema hasrat dan siasat yang abstrak
Ini adalah penaklukan tingkat tinggi
Sebab Akal sehat menjadi sungguh keruh
Tolong berikan kembali teduhan itu
Oleh rindangnya jiwa-jiwa yang ranum
Lindungilah dengan teduhan nan damai
Semaraklah serta membinarlah
Oleh pancaran kemurnian yang bersih
Lantas biarkan aku meresapi kebenaran absolut
Ntah pantai, langit dan aku
Itu semua adalah tanggung jawab
Harapkan litani mu, teruslah mencuat
Ini bukan narasi satir semata
Melainkan kegusaran dalam bentuk sajak
Ini adalah puisi amarah, untuk Aku si pecundang.