Yang membuat insiden ini semakin menyedihkan adalah mobil ambulans yang sedang mengangkut ibu yang dalam proses persalinan, bersama dengan beberapa penumpang lainnya. Mobil ambulans ini akhirnya terjun ke sungai yang dalamnya mencapai 30 meter.
Kapolsek Mane, Ipda Iwan Temas, menjelaskan, kecelakaan tunggal ini terjadi pada Minggu malam sekitar pukul 20.00 WIB di jalan Beureunuen-Geumpang KM 65, Dusun Jambo Mie, Gampong Mane, Kecamatan Mane.
Ambulans ini tengah mengangkut seorang pasien yang dirujuk dari Puskesmas Geumpang menuju RSU Chik di Tiro Sigli.
Saat kecelakaan terjadi, cuaca sedang gerimis dan jalan licin. Mobil ambulans, yang dikemudikan oleh Fitrah Permana Putra (27 tahun), tiba-tiba kehilangan kendali, menabrak tiang listrik, dan akhirnya terjun ke sungai dengan kedalaman mencapai 30 meter, bersama dengan empat penumpang di dalamnya.
Iwan menjelaskan, setelah jatuh ke sungai, posisi mobil ambulans tetap seperti mobil pada umumnya, artinya, tidak terbalik.
Berita baiknya adalah semua penumpang di dalam ambulans selamat, termasuk pasien hamil Husnadia Purdani (22 tahun) bersama suaminya Fajri (31 tahun), ibu pasien Yusniar (42 tahun), dan Marzaleni (40 tahun).
Saat ini, seluruh penumpang telah dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Tangse, sementara pasien Husnadia telah dirujuk ke RSU TCD Sigli.
